Bila kau pikir, aku sama dengan perempuan yang lain, kau salah….
Bila kau pikir, aku akan menangis meraung-raung, kau salah….
Bila kau pikir, aku akan mengemis cinta dari mu, kau salah…
Bila kau pikir, aku akan bunuh diri krn tidak mendapatkan cintamu, ternyata kau sangat salah.
Bila kau pikir, aku akan jadi membenci “cinta” krn dirimu, lagi-lagi kau salah.
Bila kau pikir aku seperti CELANA DALAM- mu yang sudah jorok dan kau bisa buang begitu saja, kau salah.
Karena justru kamu lah STOCKING BEKAS- ku yg sudah robek2 , kujadikan lap kotor dan siap kubuang ke tempat sampah.
Bila kau pikir, kau adalah lelaki yang paling kucinta di dunia ni, kau salah. Krn bagiku, kau bukan siapa2…..
Bila kau pikir, kau adalah seseorang yang teramat sangat penting untukku, kau salah.
Jika kau berani berpikir bahwa kau adalah satu2nya pria yang membuatku tergila2, duh kau malah membuatku mual…..!!
Dan sekali lagi. kau jangan pernah berani berpikir bahwa kau adalah pria yang terhormat. Justru bagiku, kelakuanmu lah yang membuat kau menjadi orang yang rendah.
Jauh lebih rendah dari apapun yg ter-rendah……
DI 26 Apr 09
Minggu, 26 April 2009
Jumat, 17 April 2009
Buat Cimut...-_-"
Aku pasti bisa melewati ini semua..
Jika ada kau di sampingku….
Seorang yang selalu membuatku nyaman dengan keberadaannya …
Seorang yang menegurku dengan hatinya yang ramah..
Seorang yang tidak pernah,
tidak pernah sekalipun memarahiku…
Seorang yang selalu menerima manjaku..
Seorang yang mengajariku dengan kelembutan…
Seorang yang selalu bersedia mendengarkanku…
Seorang yang….selalu memberiku jalan keluar…
Seorang yang….
Ternyata begitu berharga untukku..
Dan …
Yang aku kangen…
Kangen
Setengah hidup…
Jika ada kau di sampingku….
Seorang yang selalu membuatku nyaman dengan keberadaannya …
Seorang yang menegurku dengan hatinya yang ramah..
Seorang yang tidak pernah,
tidak pernah sekalipun memarahiku…
Seorang yang selalu menerima manjaku..
Seorang yang mengajariku dengan kelembutan…
Seorang yang selalu bersedia mendengarkanku…
Seorang yang….selalu memberiku jalan keluar…
Seorang yang….
Ternyata begitu berharga untukku..
Dan …
Yang aku kangen…
Kangen
Setengah hidup…
Terima kasih..
Terima kasih untuk cinta,
Cinta yang pernah kau berikan.
Walaupun kau tidak pernah mengakuinya itu adalah cinta…
Terima kasih untuk kasih sayang
Yang pernah kau berikan.
Walaupun bagimu itu hanya sebuah bentuk perhatian yang biasa…
Terima kasih untuk pandangan cinta itu,
Walaupun bagimu itu hanya sebuah pandangan yang biasa…
Terima kasih untuk semua ciuman, belaian dan pelukan hangat…
Yang pernah kau berikan padaku..
Walaupun itu semua sudah kaulupakan .. lupa sampai tak tersisa…
Terima kasih untuk persahabatan yang pernah kita jalin (dulu)
Karena aku akan belajar untuk menghapusnya sedikit demi sedikit..
Dimulai dari detik ini…
Terima kasih untuk puluhan ton karung tawa,
Berjuta-juta kebahagiaan yang sudah kau berikan padaku..
Aku juga tidak akan lupa dengan saat-saat kita menangis bersama…
Walaupun… kamu bahkan tidak ingat itu semua lagi…
Terima kasih untuk keberadaanmu (dulu) dalam hidupku,
Terima kasih kau telah menyapa hati ini dengan kelembutanmu,
Terima kasih
Sekali lagi terima kasih..
Dan selamat tinggal.
Dan tanpa mengurangi rasa sayangku padamu,
Aku dengan terpaksa mengatakan bahwa aku telah membencimu…
Dimulai dari…
Sekarang…
DI
17 Apr 09
Cinta yang pernah kau berikan.
Walaupun kau tidak pernah mengakuinya itu adalah cinta…
Terima kasih untuk kasih sayang
Yang pernah kau berikan.
Walaupun bagimu itu hanya sebuah bentuk perhatian yang biasa…
Terima kasih untuk pandangan cinta itu,
Walaupun bagimu itu hanya sebuah pandangan yang biasa…
Terima kasih untuk semua ciuman, belaian dan pelukan hangat…
Yang pernah kau berikan padaku..
Walaupun itu semua sudah kaulupakan .. lupa sampai tak tersisa…
Terima kasih untuk persahabatan yang pernah kita jalin (dulu)
Karena aku akan belajar untuk menghapusnya sedikit demi sedikit..
Dimulai dari detik ini…
Terima kasih untuk puluhan ton karung tawa,
Berjuta-juta kebahagiaan yang sudah kau berikan padaku..
Aku juga tidak akan lupa dengan saat-saat kita menangis bersama…
Walaupun… kamu bahkan tidak ingat itu semua lagi…
Terima kasih untuk keberadaanmu (dulu) dalam hidupku,
Terima kasih kau telah menyapa hati ini dengan kelembutanmu,
Terima kasih
Sekali lagi terima kasih..
Dan selamat tinggal.
Dan tanpa mengurangi rasa sayangku padamu,
Aku dengan terpaksa mengatakan bahwa aku telah membencimu…
Dimulai dari…
Sekarang…
DI
17 Apr 09
Kau suruh aku melupakannya??
Sahabatku..
Kau menyuruhku untuk
Melupakannya…
Melupakan seseorang yang sudah begitu lama mendekam dalam jiwa ini,
Seseorang yang begitu indah..
Namun ia juga adalah seorang yang begitu busuk…
Sahabatku..
Kau menyuruhku untuk
Menghapus semua kenangan itu
Bagai tulisan kapur putih di papan tulis hijau yang mudah untuk dihapus…
Sahabatku..
Kau mengatakan
Bahwa aku hanya perlu memberi perintah “LUPAKAN DIA!” pada hatiku,
Dan aku pasti akan melupakannya..
Kau mengatakan pula,
Hatiku tetap bertahan untuk mengingatnya
Karena kenangan bersamanya adalah kenangan yang terindah, kenangan yang tak bisa tergantikan..
Namun,
Kau tidak pernah mengetahui,
kenangan ku bersamanya adalah kenangan yang terindah,
Namun sekaligus adalah kenangan yang terburuk yang pernah kulewati dalam hidup ini..
Kenapa aku tidak bisa melupakannya?
Karena..
Sebenarnya jauh dalam hati ini,
Masih masih dan masih sangat merindukannya…
Tidak ada yg bisa menggambarkan
Betapa hati ini sangat merindukannya…
Sebenarnya ..
Aku hanya menginginkan satu hal,
…
Biarlah hati ini terluka lagi…
Namun biarkan hati ini terluka kembali untuk yg terakhir kalinya..
Kau menyuruhku untuk
Melupakannya…
Melupakan seseorang yang sudah begitu lama mendekam dalam jiwa ini,
Seseorang yang begitu indah..
Namun ia juga adalah seorang yang begitu busuk…
Sahabatku..
Kau menyuruhku untuk
Menghapus semua kenangan itu
Bagai tulisan kapur putih di papan tulis hijau yang mudah untuk dihapus…
Sahabatku..
Kau mengatakan
Bahwa aku hanya perlu memberi perintah “LUPAKAN DIA!” pada hatiku,
Dan aku pasti akan melupakannya..
Kau mengatakan pula,
Hatiku tetap bertahan untuk mengingatnya
Karena kenangan bersamanya adalah kenangan yang terindah, kenangan yang tak bisa tergantikan..
Namun,
Kau tidak pernah mengetahui,
kenangan ku bersamanya adalah kenangan yang terindah,
Namun sekaligus adalah kenangan yang terburuk yang pernah kulewati dalam hidup ini..
Kenapa aku tidak bisa melupakannya?
Karena..
Sebenarnya jauh dalam hati ini,
Masih masih dan masih sangat merindukannya…
Tidak ada yg bisa menggambarkan
Betapa hati ini sangat merindukannya…
Sebenarnya ..
Aku hanya menginginkan satu hal,
…
Biarlah hati ini terluka lagi…
Namun biarkan hati ini terluka kembali untuk yg terakhir kalinya..
Langganan:
Komentar (Atom)
